Senin, 20 April 2015

10 Istana Terbaik di Dunia yang diubah menjadi Hotel

Jika anda sedang merencanakan perjalanan yang sangat romantik, bagaimana dengan menginap di sebuah istana yang elegan?  Akan tetapi, bukan berarti jika kuno dan besar istana manapun dapat dipilih. Jika gagal, anda bisa saja menginap di ruangan yang harganya membuat Maharaja pun kaget dan juga tanpa perlindungan cuaca dingin!? Maka dengan itu, mari kami perkenalkan 10 hotel istana terbaik yang akan memberikan suasana kemewahan dengan benar.



1. Umaid Bhawan Palace (Jodhpur, India)

Umaid Bhawan Palace- India

Dari banyak istana hotel yang ada di India, istana Umaid Bhawan adalah kediaman keluarga Maharaja yang terus memimpin Jodhpur berturut-turut hingga generasi sekarang. Bangunan ini relatif baru karena dibandingkan dengan bangunan istana lainnya, dibangun sekitar tahun 1970-an. Saat melangkah ke dalam, Anda dapat menikmati keseluruhan istana memberi pesona yang sedikit eksentrik dengan detil artdeco ortodoks yang menceritakan tentang zaman itu. Dari istana hotel di negara ini yang banyak memiliki suasana megah, istana yang satu ini memiliki individualitas unik yang bersinar.



2. Trianon Palace Versaille, A Waldorf Astoria Hotel (Prancis)

Trianon Palace Versaille - Prancis

Ini bukan Istana Versailles yang dijadikan permasalahan pada Revolusi Prancis, tapi letak hotel ini berada sekitar 500 meter dari situs Louis XVI tersebut. Sebenarnya Perjanjian Versailles pada Perang Dunia I ditandatangani di ruangan Clemencau di Trianon Palace ini. Akan tetapi, kebanyakan wisatawan  mengunjungi tempat  ini lebih tertarik pada suasana istana sambil menikmati  makanan di restoran anggun yang dikelola  oleh Gordon Ramsay seorang Chef kenamaan dunia, atau lebih memilih berenang di kolam renang yang indah.



3. Sofitel Palais Jamai (Fes, Maroko)

Sofitel Palais Jamai - Moroko

Istana ala Moorish yang retro ini awalnya dibangun untuk Patih Jamai pada tahun 1879. Restoran Al Fassia yang ada di dalamnya juga mulai beroperasi bersamaan dengan selesainya istana ini. Ruang makan serta ruang hiburan ala Moorish ini tidak dilengkapi dengan belly dancer dan musik live dirasa kurang dengan budaya asli suku Moor.

4. Residenza Napoleone III (Roma, Italia)

residenza napoleon III - Prancis

Rumah besar ini pernah dihuni oleh Kaisar Napoleon III pada masa lalu. Sekarang rumah yang mirip dongeng ini dimiliki oleh putri raja yang tinggal di sebelahnya mirip seperti dongeng peri . Disini hanya ada 2 ruangan Suite Room. Dindingnya dihiasi lukisan cat minyak berukuran besar, permadani dari abad ke-16, dan stensil yang sopan. Bantal beludru di atas ranjang, dan tirai sutra membuat ruangan ini terlihat mewah, cantik dan selalu indah meski dilihat segala sudut.



5. The Leela Palace Bangalore (India)

Leela Palace - India

Bangunan yang sama persis dengan istana Maharaja di kota kuno Mysuru yang terletak di pinggiran kota yang dinamai Leela Palace, dibangun di dalam kota Bengaluru. Hotel istana yang sudah kelihatan indah dari luar ini cocok dengan kota yang sedang berkembang dengan pesat bidang teknologinya ditandai dengan berkumpulnya beberapa perusahaan dalam negeri yang bergerak di bidang teknologi beberapa tahun terakhir ini. Dikelilingi oleh pagar dan lahan yang dirawat dengan luas lebih dari 33000 meter persegi, situs ini juga dengan terang-terangan memperlihatkan pohon palem dan air terjun. Meskipun ada sebutan sebagai oasis kota, istana ini memiliki kesan yang jauh dari kota.



6. Pousada do Porto, Palacio do Freixo (Portugal)

Pousada De Porto Palacio Do Freixo - Portugal

Palacio do Freixo di Porto adalah hotel istana di Lusitania atau biasa kita kenal dengan nama Portugal yang  memiliki kepribadian ganda. Setengah gedung ini adalah pabrik tepung yang berwarna salmon pink, dan setengahnya lagi adalah istana barok abad ke-18. Untungnya konsep keseluruhannya lebih mengacu pada gedung yang kedua, sehingga meskipun terlihat tidak serasi dari luar, bagian dalamnya terkesan elegan. Melihat sungai Douro dari sisi kolam renang pada sore hari pun terlihat bagus, dan jika ingin menyelami kedalam suasana abad ke-18, anda dapat menikmati tea time di salon yang memiliki karakteristik dengan detil emas dan cermin.



7. Raas (India)

Raas - India

Jika melihat Raas dari arah tertentu, dari sisi belakang juga akan terlihat juga bagian dari Benteng Mehrangarh yang sangat megah. Akan tetapi, begitu anda masuk ke dalamnya, anda akan sadar bahwa tempat ini adalah Haveli (rumah keluarga besar) yang dilengkapi dengan perabotan yang berdesain modern. Jumlah ruang tamu hanya ada 9 ruangan, tetapi pemandangan kelas tinggi dari segala sudut dan servis yang terasa santai dan tidak menimbulkan jarak, menawarkan kemewahan yang tidak lazim ditemui di hotel degan gaya istana besar.





8. La Pavillon De La Reine ( Prancis)

The Pavilion De La Reinne - Prancis

Apakah anda tahu bahwa di Place des Vosges, di pusat daerah Le Marais, terdapat sebuah chateau sungguhan? Hal yang seperti mimpi itu ternyata jadi kenyataan. La Pavillon pada awalnya dibangun sebagai rumah besar milik keluarga kerajaan, akan tetapi keluarga tersebut tidak pernah menghuni rumah tersebut, sehingga sejak abad ke-18 menjadi tempat persinggahan para golongan elite. Bangunan yang sekarang telah menjadi hotel ini memasukkan barang modern pada unsur-unsur zaman itu, sehingga menghasilkan individualitas yang menawan.





9. Taj Lake Palace ( India)

Taj Lake Palace - India

Taj Lake Palace berdiri di atas pulau yang mengapung di danau Pichola yang dikelilingi oleh bangunan-bangunan kota berwarna pudar yang elegan. Dibangun pada tahun 1740 sebagai resort kerajaan musim panas, sekarang pun servis tersebut disertai dengan detil interior memberikan kesan “lembut” yang tidak berubah sejak dulu. Akses yang dapat digunakan memasuki kota ini hanya dapat menggunakan perahu. Pemandangan jalanan kota yang tenang di pantai seberang hanya dapat dilihat oleh orang-orang yang menetap di pulau ini.





10. Grandhotel Schloss Bensberg (Jerman)

Grandhotel Schloss Bensberg - Jerman

Istana gaya Barok yang dibangun kira-kira 300 tahun lalu ini merupakan rumah besar yang dibangun untuk istri kedua Elector Palatine Jan Wellem, Maria Luisa. Terletak di atas bukit Bensberg yang berjarak 12 kilo dari pusat kota Koeln, sudah dipastikan anda akan terendam oleh keindahan dan keanggunan masa lalu. Saat ini seluruh akomodasi telah diperbaiki, dan terlahir kembali sebagai hotel modern-classic berkelas paling tinggi yang anggun dan konservatif.